![]() | Today | 371 |
![]() | Yesterday | 852 |
![]() | This week | 2983 |
![]() | Last week | 3715 |
![]() | This month | 18857 |
![]() | Last month | 25516 |
![]() | All days | 1088488 |
Trand Menikmati Kakao Sehat |
JAKARTA-KAKAO INDONESIA. Biji kakao telah diakui menjadi bahan baku untuk makanan sehat dan diklaim sebagai “superfood.” Konon semakin rendah proses pengolahan biji kakao maka semakin sehat. Konon pengetahuan tentang manfaat biji kakao untuk kesehatan sudah dipahami ribuan tahun lalu oleh masyarakat Aztec . Dimana mereka menyebutnya sebagai yollotl eztli yang berarti darah jantung." Namun 2009 klaim itu mendapatkan dukungan secara ilmiah. Konsumsi kakao memilik relasi dengan penurunan resiko terkena jantung koroner dan stroke sebagaimana dikutip situs Medical Daily. Sementara itu biji kakao mentah memiliki kandungan antioksidan 40 kali lebih tinggi dari pada yang ada pada buah bluebery. Antioksidan yang berasal dari berasal dari flavonoid memiliki manfaat meningkatkan HDL, kolesterol baik, di dalam darah. Selain itu biji kakao menjadi sumber zat besi yang baik untuk darah. Selain itu “makanan para dewa itu” mengandung phenylethylamine (PEA) yang bermanfaat meningkatkan mood dan energi. Hal ini terjadi melalui peningkatkan stimulasi produksi serotonin, dopamine dan anandamide dalam tubuh. Salah satu cara mengkonsumsi kakao untuk meningkatkan nilai manfaatnya adalah dengan memakan nibs. Adalah bagian biji kakao yang bersih dari kulit luar lalu ditumbuk menjadi partikel kecil. Lalu dinikmati seperti makan kacang. Sebaiknya belilah biji kakao organik. Kadang rasanya pahit, sehingga ada yang kemudian mencampurnya pada makanan yang manis seperti es, atau puding. Tentu ini tergantung selera.
|