![]() | Today | 315 |
![]() | Yesterday | 810 |
![]() | This week | 315 |
![]() | Last week | 5702 |
![]() | This month | 11685 |
![]() | Last month | 19213 |
![]() | All days | 198240 |
Kriteria Sertifikasi Bibit Kakao Sambungan |
JAKARTA-KAKAO INDONESIA. Dalam kaitan sertifikasi benih kakao hasil sambungan ternyata terdapat batas umurnya. Berbeda dengan tanaman hortikultura, bibit tanaman perkebunan tidak dapat disalurkan hingga tanaman menghasilkan. Berdasarkan ketentuan yang berlaku umur batang bawah yang bisa disamping 2 sampai 6 bulan. Lalu batang atas harus berasal dari kebun entres yang telah ditetapkan yang tanamannya telah berumur 2 tahun dan maksimal 10 tahun. Sementara bibit sambungan dapat disertifikasi hingga umur 12 bulan atau maksimal 8 bulan setelah penyambungan. Dengan kriteria tinggi tanamam minimal 25 cm diukur dari pangkal batang. Jumlah daun minimal 6 helai dan berwarna hijau. Sementara diameter minimal 0,5 cm dan tanaman harus bebas OPT. Jika bibit sambungan tidak memenuhi kriteria tersebut maka tidak dapat disertifikasi. |